Upaya untuk menggabungkan accu / aki (yang terbaik accu kering) dengan sebuah perangkat charger sederhana menjadi sebuah kesatuan alat : Accu portabel.
Ini dimaksudkan untuk penggunaan sementara yang bersifat mobile, di mana accu dapat dengan mudah ditenteng atau dibawa-bawa untuk berbagai keperluan praktis, kemudian ketika selesai ia bisa langsung di-charge internal tanpa pensaklaran yang rumit.
Untuk keperluan ini baterai/accu yang digunakan bukanlah yang besar, hanya yang berkapasitet 5AH atau maksimal 10AH.
Orang-orang tertentu di daerah-daerah tertentu seringkali memerlukan tegangan DC 12V di dalam banyak aktifitasnya yang jauh dari rumah. Mereka terbiasa membawa-bawa sebuah accu atau baterai kering untuk keperluan mereka seperti mencari ikan dan belut dengan cara “electro-fishing” atau sebagai sumber tegangan untuk perangkat penerangan mereka ketika melaut di waktu malam.
Accu portabel bisa lebih memudahkan karena setelah selesai digunakan ia bisa langsung di-charge dan dibiarkan begitu saja hingga tiba waktunya untuk dipergunakan kembali.
Jika pada AC-in tidak ada masukan, relay tidak terenergi dan kontaknya menyambungkan elektroda + (positif) accu ke jalur tegangan keluaran. Pada keadaan seperti ini accu siap digunakan dengan berbagai peralatan elektronik ringan seperti mini car-audio, DC-fan, lampu penerangan Led dan lain-lain.
Ketika keperluan selesai steker AC-in dihubungkan ke sumber tegangan AC 220V. Secara otomatis relay akan ter-energi dan kontaknya akan menghubungkan elektroda + (positif) accu ke charger sederhana yang terdiri dari Trf1, D1...D4, D5.
Accu akan terisi lambat hingga penuh.
Sistem pengisian accu di sini memang bukan sitem pengisian yang otomatis, hanya yang sederhana saja seperti yang diulas dalam Pengisi aki sederhana .
Tetapi dengan penggunaan trafo yang tidak besar di sini (Trf1) tidaklah masalah walaupun perangkat dihubungkan ke sumber AC 220V dalam waktu yang lama, asalkan trafo yang digunakan adalah trafo dengan kwalitas yang baik. Trafo dengan kwalitas yang buruk akan lebih cepat panas karena efisiensinya yang rendah.
Jika accu telah terisi penuh, level tegangan charging akan kira-kira sama dengan level tegangan accu, sehingga arus yang mengalir hanyalah arus pas-cukupan untuk menjaga agar level accu tetap full.
Apabila terjadi pemadaman tegangan AC, accu akan secara otomatis memberikan tegangan 12V ke jalur V-out. Jika V-out dihubungkan dengan lampu penerangan 12V, maka ia akan berfungsi sebagai lampu darurat ketika lampu penerangan AC tidak berfungsi. Apabila V-out dihubungkan dengan sebuah rangkaian alarm, maka ia akan berfungsi sebagai alarm mati listrik.
Tulisan lain sehubungan dengan penggunaan aki / accu sebagai sumber tegangan :
Accumulator Atau Aki
Mini Inverter
( Sandi Sb )
sndelektronik.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar